Bersabar adalah proses pengendalian diri yang hakiki. Dan, pengendalian diri adalah menjaga diri dari hal-hal yang batil.
Dalam hidup kita ini hanya ada 2 (dua) hal, yaitu perintah dan larangan. Keutamaannya adalah bagaimana kita mengimaninya.
Manusia diciptakan sempurna sebab diberikan 2 ( dua ) keutamaan, yaitu akal dan nafsu. Sementara Malaikat hanya diberi akal dan hewan hanya diberi nafsu.
Orang-orang yang baik adalah mereka yang mampu melayani orang-orang yang berbuat negatif kepada dirinya.
Abaikan saja jika memang ingin mengabaikan, yang begitu itu artinya Langit tidak berkenan!!
Hidup kita dibatasi oleh waktu dan kita tidak pernah tahu, kapan waktu itu...
Jangan bermain-main dengan waktu, tetapi efektifkan sebab waktu akan terus mengalir..
Jangan hanya membuka mata dan telinga, tetapi buka juga hati, sebab sesungguhnya segalanya berhulu dan di hati.
Jangan memaksakan diri untuk menggapai sesuatu yang bukan untukmu, hasilnya pasyi kekecewaan.
Saat pintu hati sudah terbuka, jangan tampakkan semua isi hatimu. Sisakan sesuatu yang akan menjadikan orang-orang merasa perlu untuk mengorek rahasiamu.
أَYa Allah, lindungi kami dari orang-orang yang lupa diri" adalah اللَّهُمَّ احْفَظْنَا مِنْ الْغَافِلِينَ عَنْ أَنْفُسِهِمْ (Allahumma ihfazna minal ghafilina 'an anfusihim).
Jika ada orang yang membuatmu sakit, terutama sakit hati, diamlah dan istighfarlah. Sesungguhnya diam adalah sebaik-baiknya sikap sabar!!
Ada 4 (empat) yang mengindikasikan seseorang termasuk baik hati dan sabar, yaitu:
1. 3S, salam, senyum, dan sapa
2. Lebih suka memberi daripada sekedar menerima
3. Tidak suka membuat orang lain sakit hati, sengaja ataupun tidak sengaja
4. Gampang memaafkan orang yang berbuat salah padanya
Sudahkah kita mempunyai keempatnya atau sebagian dari empat itu?
Kita sering terjebak dalam tuntutan kemauan, tetapi melupakan kemampuan.
Dalam hidup ini, sadar posisi adalah satu bentuk introspeksi yang paling hakiki
Harus ada kesetimbangan antara kemauan diri dengan kemampuan diri
Ada 3 (tiga) orang, yaitu Bejo, Untung, dan Slamet. Dari 3 (tiga) orang itu, siapakah yang memperoleh kehidupan yang baik di dunia dan akhirat?
Mereka yang mendapatkan berkah.di.dunia dan akhirat adalah para.pemimpin yang adil.
Ketenangan hidup sejatinya sangat tergantung pada keinginan kita, maka sedikitkan keinginan agar hidup kita tenang
.hidup harus dapat turu longan (ngelongi mangan) , bantalan merang (merem arang-arang), dan ojo kakehan omong (ojo ndomong) agar hidup tenang.
Semakin banyak yang kita ketahui, semakin tidak tenang pikiran kita. Sebab, semakin banyak yang kita ketahui, maka banyak yang belum kita ketahui..
Hidup ini sesungguhnya adalah anugerah dari Allah dan sekaligus anugerah untuk sesama..
Aku dan kau hidup karena anugerah Allah, dan aku adalah anugerah hidupmu, begitu juga kau adalah anugerah hidupku.
Begitulah Allah mengatur kehidupan ini sehingga setiap makhluk itu saling membutuhkan.
Sesungguhnya, setiap kata yang kita ucapkan mempunyai energi yang sangat hebat, baik energi positif maupun energi negatif.
Jangan memandang rendah kata-kata sebab dia dapat menjadi sebilah pedang yang tajam, maka berhati-hatilah jika berkata.
Setiap kata akan mencerminkan siapa yang mengucapkannya. Mereka yang selalu berkata positif adalah mereka yang berhati baik sedangkan mereka yang selalu nyinyir pasti menyimpan luka batin yang belum tuntas.
Orang yang nyinyir itu sebenarnya orang yang menyimpan luka batin dan membagi luka dengan orang lain
Apa yang kita alami adalah hasil dari apa yang telah kita lakukan. Itulah kebijakan alam.
Apa yang kita alami adalah hasil dari apa yang telah kita lakukan. Itulah kebijakan alam.
Jangan menyalahkan keadaan sebab sesungguhnya yang menciptakan keadaan itu, ya kita sendiri..
Ada dua agenda besar yang kita lakukan dalam kehidupan ini, yaitu menanam dan memanen.....
Kita ingat selalu keduanya!!
Bagaimana keadaan hidup kita, terkait dengan bagaimana perlakuan kita kepada kehidupan kita sendiri...
Semakin nyinyir seseorang, itu pertanda semakin sakit hati dan batinnya. Sebab, alam akan menghukum dengan caranya.
Kita ini anak alam : dilahirkan alam, dibesarkan alam, dihidupi alam, dijaga alam, dan dibela alam. Jangan meragukan hal.itu.
Alam adalah orangtua kita, jika ada yang melukai kita, mereka (alam) tentunya tidak terima...
Kita harus selalu yakin bahwa Tuhan telah menulis setiap laku yang harus kita lakonkan!!
Tuhan selalu mengarahkan hidup kita lebih baik, kadang kita diberi cobaan untuk menuju lebih baik...hanya mereka yang tidak beriman dan sabar yang mengingkari hal tersebut...
Setiap cobaan yang diberikan Allah kepada kita sesungguhnya upaya Allah untuk meningkatkan level kehidupan kita...
Berbuat baik memang sangat berat jalannya, tetapi harus kita lakukan sebab kebaikan adalah nilai hakiki kemanusiaan..
Berbuat buruk itu memang mudah, dan hasilnya adalah sesuatu yang buruk juga. Oleh karena itu, sebaiknya kita hindari...
Jangan pernah berhenti berbuat baik, sebab semua itu akan kembali kepada kita juga
Berbuat baik ataupun berbuat buruk tidak akan lepas dari hukum alam, kausalik
Hukum alam mengatakan bahwa jika kita melakukan sesuatu, maka kita akan mengalami sesuatu....
Begitulah cara alam.menunjukkan kadih sayang pada kita.
Jangan pernah bertanya mengapa kita mengalami sesuatu,tetapi koreksilah diri tentang apa yang sudah kita lakukan sehingga menjadi begini!
Dalam kondisi apapun tetaplah bersabar: saat susah sabarlah, saat senang sabarlah. Sesungguhnya sabar itu salah satu bentuk atau wujud dari keimanan ...
Orang yang jumawa saat hidup senang itu sesungguhnya wujud dari kemungkaran dan keingkaran atas rahmat Allah!!
Shodaqoh siri adalah shodaqoh yang kita lakukan secara siri agar terhindar dari riya' dan meningkatkan keikhlasan...
Shodaqoh siri adalah shodaqoh yang kita lakukan secara siri agar terhindar dari riya' dan meningkatkan keikhlasan...
Hidup ini simpel, kalau kita kehilangan sesuatu janganlah diumumkan, tetapi ketika kita menemukan sesuatu, wajib untuk diumumkan!!
Shodaqoh siri adalah wujud keikhlasan!! Sebab dilakukan tanpa berharap apapun!!
Rejeki paling tinggi nilainya adalah kesehatan, sedangkan rejeki paling rendah adalah uang.
Jika tangan kanan melepaskan sesuatu, jangan sampai tangan kiri mengetahuinya....
Jangan berharap balasan untuk setiap pemberian kita kepada seseorang, sebab balasan itu akan datang dari arah yang tidak kita sangka-sangka
Jangan berharap balasan seseorang atas bantuan yang kita berikan, sebab dia sudah menyerahkan balasan kepada Sang Pemilik Alam!
Kita hidup ini sekedar melipat waktu ke arah kita...
Jika kita ingin baik, maka jangan lakukan hal-hal yang buruk....
Kalau tidak mampu melakukan kebaikan, maka janganlah melakukan hal-hal yang buruk.
Sejatinya, ilmu itu mudah, tetapi sulit untuk melakukannya!!
Berbuat buruk itu sangatlah mudah, tetapi untuk berbuat baik, sungguh tidak mudah. Di situlah sesungguhnya esensi keimanan kita!!
Berbuat baik jangan sekali, berbuat buruk cukup sekali!!
Baik dan buruknya seseorang karena penglihatan orang lain dan itu sangatlah subyektif!!
