#Sebuah_Kisah_Tentang_Bantuan
SEBUAH KISAH TENTANG BANTUAN
Mohammad Saroni
Pada sebuah desa antah berantah
berdampingan dengan sebuah pabrik
tempat sebagian warganya mengais rejeki
Tidak ada yang istimewa dari desa itu
hanya sebuah desa dengan warga biasa
para petani setiap pagi ke sawahnya
para pekerja pabrik pun tidak lebih dari itu
Tetapi, pabrik itu sangat berarti bagi warga desa
tidak hanya yang bekerja di pabrik itu
pun warga lain yang menetap di desa itu
Setiap menjelang buka kerja
pabrik selalu memberikan bantuan
walau hanya sembako kecil tapi sangat berarti
Bantuan itu dipercayakan kepada desa
desa mempercayakan kepada perangkat rendahnya
tetapi, sungguh berbeda kenyataannya
Bantuan tak tersampaikan pada tujuan
hanya karena adanya ketentuan dari perangkat bawah
menghadang karena pengingkaran semata
Mengapa seperti itu
tidak adakah penyelesaian yang bijak
yang menjadikan warga merasa nyaman
Gembongan, 15 Mei 2024
#Sebuah_Kisah_Tentang_Bantuan
JARING PENGAMAN
Mohammad Saroni
Hidup seperti bebatuan di tebing karang
begitu keras dan tajam melukai
salah melangkah kulit akan tersayat
bahkan dapat jatuh terpuruk hingga jurang
Orang-orang diterjang dan dihantam ombak
tetapi mereka tetap bertahan tak goyah
merasakan luka menganga tersiram air garam
ingin menjerit tetapi untuk apa jeritan itu
Terjangan dan deburan ombak adalah ujian
untuk mengukur tingkat ketabahan diri
tetapi keamanan hidup menjadi kebutuhan
maka jaring pengaman sosial dibentangkan
Orang-orang yang terjebak kesulitan diberikan bantuan
bantuan-bantuan diberikan secara langsung untuknya
melalui saluran-saluran yang sudah ada
dan, tak boleh dihadang atau dibatalkan apalagi dialihkan
sebab bantuan ini.adalah keputusan pimpinan negeri
Gembongan, 15 Mei 2024
#Kisah_Tentang_Bantuan
JARING PENGAMAN
Mohammad Saroni
Hidup seperti bebatuan di tebing karang
begitu keras dan tajam melukai
salah melangkah kulit akan tersayat
bahkan dapat jatuh terpuruk hingga jurang
Orang-orang diterjang dan dihantam ombak
tetapi mereka tetap bertahan tak goyah
merasakan luka menganga tersiram air garam
ingin menjerit tetapi untuk apa jeritan itu
Terjangan dan deburan ombak adalah ujian
untuk mengukur tingkat ketabahan diri
tetapi keamanan hidup menjadi kebutuhan
maka jaring pengaman sosial dibentangkan
Orang-orang yang terjebak kesulitan diberikan bantuan
bantuan-bantuan diberikan secara langsung untuknya
melalui saluran-saluran yang sudah ada
dan, tak boleh dihadang atau dibatalkan apalagi dialihkan
sebab bantuan ini.adalah keputusan pimpinan negeri
Gembongan, 15 Mei 2024
#Kisah_Tentang_Bantuan
JARING PENGAMAN
Mohammad Saroni
Hidup seperti bebatuan di tebing karang
begitu keras dan tajam melukai
salah melangkah kulit akan tersayat
bahkan dapat jatuh terpuruk hingga jurang
Orang-orang diterjang dan dihantam ombak
tetapi mereka tetap bertahan tak goyah
merasakan luka menganga tersiram air garam
ingin menjerit tetapi untuk apa jeritan itu
Terjangan dan deburan ombak adalah ujian
untuk mengukur tingkat ketabahan diri
tetapi keamanan hidup menjadi kebutuhan
maka jaring pengaman sosial dibentangkan
Orang-orang yang terjebak kesulitan diberikan bantuan
bantuan-bantuan diberikan secara langsung untuknya
melalui saluran-saluran yang sudah ada
dan, tak boleh dihadang atau dibatalkan apalagi dialihkan
sebab bantuan ini.adalah keputusan pimpinan negeri
Gembongan, 15 Mei 2024
#Sebuah_Kisah_Tentang_Bantuan
PERMAINAN DATA
Mohammad Saroni
Siapa kamu
tinggal dimana
mengapa namamu ada
mengapa namamu tidak ada
Bantuan selalu didasarkan by data
setiap penerima, tertulis jelas di sana
namanya siapa dan tinggalnya dimana
sehingga tidak mungkin salah terima
Ini adalah rejeki dari Tuhan untuk umatNya
dan selamanya tidak akan salah alamat
ataupun salah alamat yang harus dituju
kecuali ada skenario mengalihkan arah aliran
Semua sejatinya sudah jelas
si A dapatkan ini, si B dapatkan itu
tak mungkin tertukar, apalagi ditukar
atau ditangguhkan untuk tidak diberikan
Data adalah rekam jejak nyata
terbaca jelas hingga serbu tahun
jang berusaha permaunkan data
sebab data akan menjeratmu
Gembongan, 16 Mei 2024
#Sebuah_Kisah_Tentang_Bantuan
BAGAIMANA SEBENARNYA
Mohammad Saroni
Sesungguhnya,
setiap orang berhak mendapatkan bantuan
tetapi terkurung pada ketentuan-ketentuan
dan, ini bukan sekedar ketentuan remeh
Bantuan diberikan karena pertimbangan sosial
dimana seseorang berada pada tingkatan terendah
yang karenanya ada kekurangmampuan mengurai masalah
dan, karenanya pantas untuk mendapatkannya
Bukan karena ketidakikutannya dalam kegiatan arisan lingkungan
atau kegiatan-kegiatan yang memang tidak mampu dipenuhinya
sebab bantuan berasal dari pihak pemberi bantuan
yang tentunya tidak berhitung soal itu
Sang pemberi hanya minta tolong
agar bantuan disampaikan kepada yang berhak
harus tersampaikan sebab jika tidak berarti.penyimpangan
dan, setiap penyimpangan adalah tidak benar
Lantas bagsimana sebenarnya?
Gembongan, 16 Mei 2024
KESEMPATAN YANG HARUS DIBELI
yaitu dunia yang memberikan pengharapan
dunia yang menjanjikan kondisi yang lebih baik
dan, pintu itu seringkali hanya terbuka sekali
Sesungguhnya kesempatan selalu diberikan oleh Langit
pada setiap orang yang kehilangan ataupun yang berharap
Langit selalu tahu dan mendengar keluh kesah setiap saat
dan, membuka pintu kesempatan seluas - luasnya
Tetapi, kita seringkali bermain - main dengan pemberian Langit
kesempatan yang datang kita jadikan permainan menyenangkan
Langit memberikan kesempatan secara cuma - cuma untuk kita
dan, kita memperjual belikannya untuk kesenangan diri
Kita harus membeli kesempatan untuk dapat memilikinya
jangan berharap banyak jika kita tidak mampu membelinya
sebab kesempatan adalah pintu yang seharusnya terbuka bebas
tetapi, jika kesempatan diperjual belikan, maka hilanglah semuanya
Bagaimana hidup dapat menjadi lebih baik
kesempatan sellau lewat begitu saja
sebab kita tidak mampu membelinya
maka, kesempatan menjadi rebutan yang mampu membeli
Lantas yang tidak mampu harus kemana mencari kesempatan?
Gembongan, 19 Mei 2024
Tidak ada komentar:
Posting Komentar