Selasa, 21 Januari 2025

HUJAN TURUN SATU-SATU


#Hujan_turun_satu_satu

RAHASIA DI BALIK KATA-KATA KITA
Mohammad Saroni

Setiap saat kita berkata-kata
tiada jeda apalagi untuk berhenti
selalu ada yang kita ucapkan
bahkan ketika bibir-bibir kita terkatup

Selalulah menyadari, bahwa setiap kata dan perkataan adalah doa
maka berkatalah yang baik-baik,
bahkan sebelum kata itu terucapkan

Siapa kita apa yang kita katakan, 
siapa kita apa yang kita lakukan
maka jagalah lidah dan tangan kita
jangan hanya hanyut pada gelombang keangkuhan

Kita hanya dapat menilai orang lain, 
dan sering itulah masalahnya 
sebab seharusnya kita nilai diri kita dahulu
sebelum menilai orang lain...

Di balik kata-kata yang kita ucapkan
rahasia langit menyertainya dengan setia
sebab langit begitu setia mencatat
dan merekam setiap kata-kata kita

Langit dapat mendengar kata-kata kita
walaupun bibir kita rapat terkatup
telinga langit ada di mana-mana
bahkan di dalam sebongkah hati kita

Bagaimana kita dapat mengelak
maka semua kata kita terdengar
rahasia kata-kata kita tidak berarti bagi langit
Dan, kita tidak dapat melarikan diri


Gembongan-Randuwatang 23 Januari 2025

#Hujan_turun_satu_satu

ISYARAT SEBUAH RAHASIA
Mohammad Saroni

Langit tidak secara langsung memberitahukan sebuah rahasia, 
tetapi setiap saat Langit mengisyaratkan isi rahasia itu, 
hanya kita yang sering abai.

Bukan karen langit suka berahasia
tetapi karena mengikuti tabiat manusia
yang suka pada janji-janji membumbung tinggi
tanpa peduli benar ataupun salahnya

Manusia memang makhluk pengharap
setiap apa diharapkan hasilnya
tak mau berbuat jika hasilnya tidak ada
mendingan tidur merebut mimpi-mimpi

Maka, langit berahasia pada manusia
dijanjikannya berbagai kenikmatan
dijanjikannya berbagai kesengsaraan
bagi yang melakukan dan melanggarnya

Janji langit rahasia sangat rahasia
tak ada mampu kita menguaknya
sebab janji itu bersarang dalam hati kita, masing-masing
sebab janji itu ada di lidah kita sendiri

Isyarat sebuah rahasia
Adalah kata-kata yang gumankan
ataupun kata yang belum sempat kita ucapkan

Gembongan, 23 Januari 2025

#Hujan_turun_satu_satu

GERIMIS TAK JUGA BERHENTI
Mohammad Saroni

Hujan turun satu-satu
membasahi bumi, dedaunan, atap-atap rumah
rwrumputan dan hati yang menggigil
udara malam kehilangan kehangatannya

Suara titik air terdengar ritmis
berkelindan dengan bacaan ayat-ayat suci
yang menggema dari mulut toa musholah
menenteramkan hati yang menggigil

Ini hujan kesekian kalinya di bulan Januari
saat matahari telah lengser ke peraduan
sementara rembulan dan bebintang bersembunyi
sebab langit penuh hamparan mendung

Ini adalah wujud cinta kasih langit pada bumi
dimana para penghuninya tiada henti berdoa
bermunajat untuk kebaikan tiada terhingga
maka berkah langit melahirkan kedamaian

Gerimis hujan yang tidak juga henti
adalah bukti cinta kasih sayang langit
atas terlahirkannya kedamaian tak terkira
diantara karut marut kehidupan modern

Bahwa titik-titik air adalah kesucian cinta
Langit tak akan biarkan bumi gersang
dan pohon-pohon kering kerontang

Gembongan, 21 Januari 2025

Minggu, 19 Januari 2025

ANTARA KUCING DAN TIKUS

ANTARA SANG KUCING DAN SI TIKUS
Mohammad Saroni

Tikus dan kucing adalah simbol perseteruan abadi
tikus ketakutan saat melihat kucing.2w
kucing beringasan saat melihat tikus

Ini adalah pesan moral leluhur
menempel dan mengerak dalam pikiranku
tak hilang hingga sampai pada waktunya
walaupun sejuta cerita ikut bersarang

Tetapi, perkembangan jaman menggerus semua
pola kehidupan berputar dan beralih
kita tikus tidak lagi takut pada kucing
justru kucing yang terbirit saat dikejar tikus

Ini bukan isapan jempol anak kecil
yang dibujuk sang ibu afar tidak menangis
sebab tikus sekarang lebih besar dan berani
lebih baik mati daripada dijajah terus menerus

Setidaknya, sekarang ini banyak kucing bersahabat dengan tikus
setiap kali bertemu memasang wajah bengis
tetapi ketika hanya berdua mereka lakukan tos
lantas bermain akrab bersama

Tidak heran jika banyak ikan hilang dari meja makan
bahkan yang di dalam lemari pun dapat hilang
mereka bersama-sama menyantap ikan-ikan tersebut
atau berbagi bagian untuk dibawa pulang

Kucing tidak lagi memburu tikus
bahkan kucing memberi perlindungan
tikus-tikus menyantap makanan dengan tenang
kucing-kucing berdiri siaga di depan pintu
berteriak lantang saat bahaya datang

Kucing dan tikus,
tidak lagi berseteru
mereka kini bersahabat
bersama habiskan ikan di atas meja
tidak peduli penghuni kehabisan amunisi

Lantas, siapakah kita
kucing ataukah tikus
hanya seekor cecak di dinding
hanya mampu melihat sambil berdecak
cek cek cek cek

Gembongan, 14 September 2023
Mohammad Saroni, penulis tinggal di desa Gembongan, Gedeg, Mojokerto

SEEKOR TIKUS TERJERAT JEBAKAN
Mohammad Saroni

Seekor tikus terjerat jebakan
bukan pada kepalanya ataupun tubuhnya
yang terjerat adalah pangkal ekornya
dia bergerak liar untuk melepaskan diri
tetapi semua usahanya sia-sia

Tikus berteriak-teriak kalang kabut
bergerak lompat-lompat ke sana kemari
tetapi jebakan itu tetap saja menjerat ekornya
hingga beberapa bagian kulit ekornya lecet
tetapi semua usahanya sia-sia

Konon, ada seekor kucing yang sedang tertidur
di atas kasur sofa yang empuk sambil bermimpi
tentang semua negeri yang subur makmur dan nyaman
dimana segala kebutuhannya dipenuhi tanpa susah-susah

Kucing itu terbangun dari tidur nyenyaknya
suara tikus yang riuh mengusir semua mimpinya
termangu dia mengumpulkan semua roh jiwa
dan, tersentaklah dia setelah penuh sadar
ada tikus terjerat jebakan

Entah kenapa,
kucing nampak begitu belingsatan dan bingung
tepatnya ada ketakutan tergambar di raut wajahnya
seperti seorang maling yang takut ketahuan

Dan, si kucing semakin ketakutan
ketika si tikus memanggil-manggil namanya
teriakan-teriakan tikus terus saja menggema
namanya mengisi seluruh bagian ruang rumah

Si kucing nampak semakin ketakutan
tetapi, apa hendak dilakukan
tiba-tiba saja sebuah tangan telah memegangnya
si kucing pasrah tak hendak melawan
dia sudah pasrah dengan segala yang terjadi

Tetapi, sungguh ajaib
tangan itu justru mengelus-elus punggungnya
menenangkan hatinya, mengusir ketakutannya

Sementara itu, si tikus yang ekornya terjerat
semakin liar meronta dan berteriak sekenanya
hingga semua penghuni ruangan terbangun
dan, sadar bahwa sang tikus hanyalah korban

Lantas, siapa sesungguhnya sang pelaku?

Gembongan, 1 Juni 2024

SEEKOR TIKUS MENARI DI ATAS MEJA
Mohammad Saroni

Negeri ini sudah dipenuhi tikus
hampir di setiap ruang selalu ada
bahkan, di gedung baru pun mereka menetap
walau gedung itu belum sebulan ditempati

Lebih parah lagi di ruang gedung-gedung lama
mereka berada di setiap ruang yang ada
bahkan di dalam lemari-lemari data juga laci meja
tikus-tikus merajalela di semua tempat
tanpa rasa takut tergambar di wajahnya

Dan, repotnya tidak ada yang berani sama tikus
setiap kali tikus menampakan diri, mereka berlarian
mereka menghindar keluar ruangan
atau jingkrak-jingkrak naik ke atas meja

Tetapi, mereka semakin ketakutan
ada seekor tikus menari di atas meja
gerakannya gemulai walaupun tanpa irama
setiap gerakannya mengandung kekuatan mistis

Orang-orang bergerak kalang kabut
tikus-tikus bergerak sangat ritmis
seperti penari penggoda di pertunjukan tayub

Seekor tikus menari di atas meja
sementara sang empunya meja bersembunyi
di dalam kolong meja yang gelap

Gembongan, 2 Juni 2024

PERSETERUAN KUCING DAN TIKUS
Mohammad Saroni

Adalah sebuah cerita tentang binatang
mereka selalu berada di sekitar kita
ada yang memang sengaja kita piara
ada yang datang ke rumah tanpa undangan kita

Kucing adalah binatang yang kita piara
kita sayang-sayang dan cintai sepanjang waktu
kita kasih makan pada saat kita juga makan
bahkan tidak jarang kita berbagi ikan

Kita memanjakan kucing sebagai ratu
bahkan kita ajak mereka tidur di kasur yang sama
menikmati dinginnya udara air condition
nyenyak dari awal tidur.hingga terbangun paginya

Sementara itu, ada seekor tikus di dapur
bersembunyi di antara perabot-perabot
menunggu ketika malam melingkupi bumi
dan, orang-orang terlelap dalam mimpi

Tikus melangkah mengendap mendekati meja makan
dimana disimpan berbagai makanan dalam sungkup
disongkelnya bagian sudut sungkup makanan
saat sudah terangkat, dia menyelinap masuk

Ketika sedang asyik menikmati makanan
terdengarlah suara miauw sang kucing
sang tikus ketakutan dan bergerak liar
tetapi, dia tidak dapat keluar dari sungkup

Sang kucing memperdengarkan suara gerengan
si tikus semakin kalang kabut dan bergerak sekuat tenaga
maka sungkup itupun jatuh dari atas meja
dan, bergeraklah tikus keluar dari sungkuo

Tetapi, tikus tetap ketakutan dan kalang kabut
maka,lompatannya tepat ke muka sang kucing
sang kucing kaget dan bergerak liar
maka, suara ribut terdengar riuh malam itu

Spontan sang kucing mengejar si tikus
tetapi si tikus sangatlah gesit gerakannya
menghilang di antara peralatan dapur
sang kucing penuh amarah mengendus-endus

Maka, mulailah perseteruan kucing dan tikus
mereka bermusuhan sepanjang waktu
dari jaman dahulu hingga sekarang

Gembongan, 2 Juni 2024

SANG KUCING
Mohammad Saroni

Adalah sang kucing yang selalu bermalasan
tidur melingkar di empuknya sofa, empuk-empuk hangat

disanding semangkok makanan berbentuk donat

dan, semangkok air susu yang menggoda



Rabu, 08 Januari 2025

untuk literanesia

#inventarislumbungpuisi

MANUSIA PERAK
Mohammad Saroni

Matahari memancarkan sinarnya
ujung-ujungnya menyengat yang disentuhnya
memang tidak terbakar, tetapi panasnya jangan ditanya
air akan berduyun menuju angkasa

Di saat itulah, manusia persk beraksi
ketika hati mengkal karena terbakar matahari
yaitu ketika lampu merah menyala tanpa api
dan, orang-orang berhenti dengan setengah hati

Orang-orang perak segera beraksi
melangkah di antara mobil dan motor
menyodorkan kaleng sambil tersenyum
menggerakkan kaleng sambil bernyanyi

Fenomena manusia kaleng di mana-mana
di perempatan jalan saat lampu menyala merah
sementara di pojok perempatan terpancang papan himbauan
"Dilarang memberi pengemis ataupun pengamen, diancam oleh pasal-pasal hukum yang mengikat"

Manusia perak pejuang kehidupan
walau harus berulas baluran cat warna perak
hanya tinggal kelopak dan bola mata
berkelap-kelip menahan fatamorgana jalan aspal

Manusia-manusia perak adalah perlawanan
manusia-manusia perak adalah pembuktian
bahwa apapun dapat dilakukan di negeri tercinta
untuk bertahan dari gempuran gelombang kehidupan

Kerasnya jalan-jalan kehidupan
gencarnya gelombang yang mencecar
bukan untuk kita hindari
melainkan, kita harus menghadapinya
dengan apapun dan bagaimanapun

Gembongan, 23 Februari 2025


#inventarislumbungpuisi

INGIN MENCULIK TUHAN
Mohammad Saroni

Tuhan, aku ingin menculikmu
membawamu ke tempat kesunyian
agar kita dapat bercengkerama berdua saja
tak perlu ada orang-orang lain
yang juga ingin menculikmu

Tuhan, aku memang tidak romantis
aku tidak pandai merayu-rayumu
dengan suara bergetar hingga menangis
tetapi sesungguhnya Kau sangat mengertiku
tanpa perlu kujelaskan panjang kali lebar

Aku tahu bahwa Kau begitu perhatikanku
tetapi aku terlalu sibuk dengan diriku sendiri
seakan aku dapat memiliki alam semesta.ini
padahal jelas tidak ada kemampuan untuk iku
walaupun egoisme diri kalahkan logikaku

Maka, aku ingin menculikmu Tuhan
aku ingin lebih dekat denganMu
lebih personal sebagai orang yang membutuhkanMu
dan, agar aku sadar tanpaMu apalah artiku
sebagai butiran debu yang gampang tertiup angin

Maafkan aku Tuhan, karena ingin menculikMu
padahal Kau selalu berada di manapun aku berada
tetapi mata raga dan mata batinku tertutup
tidak menyadari semua pertanda yang Kau beri
juga semua garis yang Kau gores.untukku

Di pelataran rumahMu
aku bersimpuh penuh pasrah
berharap kau ambil kesombonganku
berikan kesadaranku yang hakiki
bahwa Kau selalu ada untukku
walau aku sering tak pedulikanmu

Maafkan aku Tuhan
tak lagi berniat menculikMu
sebab Kau sudah ada di diriku
sejak Kau tiupkan atma di ragaku
Kau tidak pernah tinggalkanku


Gembongan, 9 Januari 2025

CINTA TERLARANG

#Cinta_terlarang

MENDUA HATI
Mohammad Saroni

Hati adalah samudera luas tak bertepi
kadang bergelombang kadang tenang
kapal dan perahu terombang-ambing
ketika  ombak marah terbakar matahari

Alkisah, seorang lelaki membagi hati
seperti musa menukul tepian lautan
maka seketika lautan terbela menjadi dua
Musa dan umatnya menyeberang tanpa kesulitan

Tetapi itu adalah berkah Allah aebagai mukjijat
maka saat Fir'aun mencoba melewati jalan itu
air laut segera menyatu dan menelan semuanya
begitu dahsyatnya ketika laut murka

Begitulah hati seorang wanita
ketika lelakinya mencoba mendua hati
kemarahannya adalah amukan ombak dan gelombang
menelan habis semua yang dianggap durhaka






#Cinta_terlarang

SAAT MALAM KELAM
Mohammad Saroni

Saat malam kelam langit hitam
lelaki itu melangkah dalam gelisah
suara binatang malam tak dihiraukan
bahan udara malam yang dingin, tak peduli

Langkahnya terus saja menerobos tabir gelap
menuju satu arah yang sudah pasti
arah yang mengajaknya menuju taman sari
dimana harapan digantingkan di lampu hias

Lelaki itu terus saja melangkah
hatinya meyakini bahwa dia pasti bertemu
walau langit gelap menutup pandang mata
dan kabut berubah dinding tebal tanpa lobang

Lelaki itu terus saja melangkah
tanpa keluh tanpa kesah
sebab hatinya ada sebuah keyakinan
rembulan dan bebintang pasti menghias malam

Saat malam kelam
lelaki itu menatap langit dalam-dalam
menunggu isyarat langit datang 
mengantarkan rembulan dan bebintang

Hatinya penuh kegelisahan
jiwanya penuh pengharapan
dilorong malam yang kelam
seseorang pasti datang padanya

Gembongan, 20 Januari 2025


#Cinta_terlarang

DI ANTARA DUA HATI
Mohammad Saroni

Seorang lelaki memandangi langit malam
taburan bintang menghias angkasa gelap
sebutir rembulan tersenyum di antara ribuan bintang
wajahnya bercahaya terang bersaput udara dingin

Ada kegelisahan di bola mata lelaki itu
tetapi nampak jelas dia abaikan
bibirnya menyungging senyuman
isyarat bahwa hatinya penuh dengan pelita

Langit malam dan angkasa gelap
tak mampu menghadang sorot mata gelisahnya 
hati lelaki itu sudah terbius candu asmara
seorang bidadari menggodanya di balik awan
setiap saat mengedipkan mata memancing birahi cinta

Tetapi biidadari itu terlalu angkuh
di atas singgasananya dia hanya menggoda
senyumnya seperti angin senja semilir
berikan kenyamanan tetapi tak mampu disentuhnya
apalagi dipegang, terasa sebagai kemustahilan

Tetapi lelaki itu adalah pejuang sejati
tak peduli awan menutupi dan langit gelap
jika tekad sudah melekat dan hati
bahkan bentangan jarakpun akan dilipatnya
afar dua hati dapat menjadi satu


Gembongan, 14 Januari 2025


#Cinta_terlarang

SEORANG LELAKI YANG KEHILANGAN
Mohammad Saroni

Seorang lelaki tenggelam dalam kabut
langkah kakinya terlilit berjuta lumut
dan, hatinya porakporanda diterkam kalut

Dia adalah lelaki yang kehilangan
harga dirinya  tersungkur di pelataran
setelah harapannya hancur berantakan

Selama ini hatinya berbunga-bunga
angin lembah dan air gunung berkelindan ceria
semua terasa begitu bergelora penuh cahaya

Tetapi, bunga-bunga itu berguguran
angin lembah itu diam di setiap tikungan
air gunung pun bersembunyi di akar pepohonan

Tak ada lagi yang diharapkan
semua telah pergi menghilang
tembok tinggi tiba-tiba saja menghadang

Lelaki itu telah kehilangan semuanya
harapannya, masa depannya, kehidupannya
dan, tak ada lagi yang patut diperjuangkan


Gembongan, 8 Januari 2025


#Cinta_Terlarang

KETIKA KATA TAK BERSAMBUT
Mohammad Saroni

Coba bayangkan oleh kalian
betapa teriris bongkahan hati
ketika kata-kata kita tak lagi bersambut
ketika tidak ada lagi yang menyahut
kita seperti berbicara pada dinding bisu

Dapatkah kalian ikut merasakan
rasa sakit akibat teririsnya hati lelakinya
harga diri yang selama ini dijaganya
terkoyak oleh perlakuan tanpa rasa
orang-orang yang selama ini selalu tersenyum
telah mengiris bongkahan hatinya yang tulus

Ketika kata tak lagi bersambut
terputuslah jembatan penghubung hati
sementara kita tahu bahwa kata adalah jiwa
dimana kita selalu titipkan keinginan tak terperi
melalui kata-kata maka kita dapat saling mengerti
apakah kita harus memberinya harapan
atau mungkin harus menelantarkannya

Tetapi jika kata sudah menjadi jembatan
dan, tiba-tiba tidak lagi bersambut
maka terputuslah tali ikatan jiwa
semua kesamaan akan berubah ketidaksamaan
bahkan, dapat menjadi kontradiksi

Dan, kita menjadi orang-orang yang saling asing


Gembongan, 8 Januari 2025


#Cinta_Terlarang

ADAKAH
Mohammad Saroni

Cinta itu adalah rasa
cinta itu adalah jiwa
tak mungkin kita temukan wujudnya
selain sekedar aktualisasi rasa jiwa

Cinta adalah sebuah kebenaran
ketika seseorang mengelupasi bungkus hatinya
menelanjangi semua rahasia hati dan jiwanya
hingga kita seperti bayi yang polos tanpa dosa

Cinta adalah pengorbanan tanpa batas
satu hati dan jiwa yang tak lagi dapat diretas
jika cinta sudah tumbuh dan berkembang
apapun tidak pertimbangan tiba-tiba saja hilang

Tetapi, masih adakah cinta tulus itu
ketika putih dan hitam tak lagi bersekat
ketika semua warna kehilangan ronanya
ketika hati dan jiwa tidak lagi lahirkan rasa

Masih adakah cinta putih
ketika jiwa-jiwa terkontaminasi 
ketika hati kehilangan nurani
masih adakah?

Gembongan, 8 Januari 2025

#Cinta_Terlatang

TEKAD SUDAH BULAT
Mohammad Saroni

Bayangkanlah di depan kalian ada sebuah bulatan
tahukah kalian, di manakah ujung dan pangkalnya?
sebuah bulatan adalah sebuah lingkaran
dimana awal dan akhirnya adalah misteri

Kita tidak pernah tahu dengan pasti
sebab semuanya memang tidak pasti
dan, kehidupan ini adalah rangkaian ketidakpastian
kita tidak pasti dapatkan harapan kita
tetapi tidak jarang dapatkan yang tidak kita harapkan

Tetapi, kita harus membulatkan tekad
sebab tekad yang bulat adalah cermin semangat
bagaimana seseorang berjuang tanpa semangat
bagaimana seseorang bersemangat jika tekadnya belum bulat?

Kewajiban kita dalam hidup adalah berjuang
tidak mungkin hidup dengan kaki ongkang-ongkang
sebab hidup adalah rangkaian perjuangan
yang menggelinding karena tekad yang bulat
menuju harap yang menunggu di puncak jaya

Tekad sudah bulat
apapun tidak lagi menjadi penghambat
sebab tekad yang bulat adalah semangat


Gembongan, 8 Januari 2025

#Cinta_Terlarang

MEMBENTUR DINDING
Mohammad Saroni

Mereka membentur dinding
tak lagi dapat melangkah
tak mungkin juga melompatinya
hanya berkitar tak tahu bagaimana

Jalan sudah jauh mereka lewati
gunung dan lembah pun sudah
luka-luka perjalanan masih membekas
dan menjadi catatan hidup yang abadi

Bahkan, di atas batu-batu cadas
telah mereka ukir nama dan harapan
tapi apa lacur hendak dikata
dinding itu terlalu tinggi untuk mereka

Tekad sudah sejak awal dibukatkan
hati juga sudah sejak awal dimantapkan
menghadapi cobaan adalah semangatnya
bersama-sama adalah komitmennya

Tetapi, ketika dinding itu meninggi
apa lagi yang hendak dikata
membenturnya hanya akan membuat duka