Sabtu, 20 September 2008

PUPUKLAH PIKIRAN KREATIF DIRI

Salah satu kelebihan yang diberikan Tuhan pada kita adalah kemampuan untuk berpikir dan selanjutnya dengan berpikir tersebut, maka kita dapat me-ngembangkan diri sesuai dengan kondisi yang kita inginkan. Dari hasil ciptaan Tuhan, manusia, kita memang dapat dikatakan sebagai makhluk yang sempurna sebab mampu bertindak lebih dari yang dapat dilakukan oleh makh-luk Tuhan lainnya.
Sementara itu, kita menyadari bahwa kehidupan ini sangatlah dinamis sehingga agar kita dapat mengikuti dinamisasinya, perubahan-perubahan yang terjadi, maka kita harus dapat memposisikan diri dengan sebaik-baiknya. Kita harus dapat menghadirkan diri kita seutuhnya, sehingga segala hal yang berkaitan dengan dinamisasi kehidupan tidak menjadi permasalahan yang rumit, apalagi menjadikan hidup kita terbengkalai akibat kegagalan yang kita alami. Semua hal yang terjadi dalam kehidupan ini merupakan rangkaian akibat oleh karena itu kita harus dapat menghilangkan sebabnya, yaitu ketidakdamaian hidup ini. Dan, ketidakdamaian hidup bersumber pada ketidaksiapan diri dalam menghadapi setiap permasalahan yang hadir dalam kehidupan kita. Jika kita siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi dalam kehidupan, maka segala hal pasti terasa nyaman dan damai.
Pikiran merupakan sumber energi diri kita yang terbesar dan tidak pernah ada habis-habisnya. Setiap saat kita dapat mempergunakannya untuk menghadapi dan menyelesaikan permasalahan hidup ini. Dengan pikiran, maka sebenarnya kita dapat melakukan segala hal tanpa batas. Hal ini disebabkan karena pikiran adalah alam terluas yang dapat dikembarai tanpa batasan. Kita dapat mengembara di dalam alam pikiran dan mendapatkan segala hal yang kita butuhkan untuk menghadapi kehidupan ini. Tentu saja dalam hal ini kita tidak dapat begitu saja mempergunakan alam pikiran tanpa melakukan inovasi-inovasi atau perlakuan-perlakuan khusus terhadap alam pikiran kita itu.
Memang, pikiran merupakan sumber energi terbesar bagi kehidupan manusia, tetapi bukan berarti alam pikiran dapat dipergunakan begitu saja. Pikiran itu ibaratnya sama dengan sebilah pisau. Ya, sebilah pisau agar dapat dipergunakan, maka langkah pertama yang harus kita lakukan adalah meng-asahnya setiap saat. Kita harus mengasah pisau tersebut dengan menggunakan batu asah yang sesuai sehingga benar-benar memiliki ketajaman sebagaimana yang kita inginkan. Ketajaman itulah yang sebenarnya kita harapkan dimiiliki oleh pisau sehingga dapat dipergunakan sebagai alat untuk mengiris atau memotong. Kalau sebuah pisau tidak pernah diasah, maka dia bakalan tumpul, majal dan bahkan berkarat sehingga sama sekali tidak berguna untuk melakukan kegiatan hidup. Mungkin, justru menyebabkan timbulnya bahaya bagi kehidup-an kita, sebab karat yang ada dapat menyebabkan rusaknya susunan syaraf yang ada di tubuh kita ataupun rusaknya sesuatu yang diiris atau dipotong.
Pikiran memang tidak dapat dipergunakan begitu saja sebab pada dasarnya pikiran yang kita miliki adalah pikiran lugu yang diinstall oleh Tuhan untuk hal-hal yang bersifat positif. Tuhan menciptakan kita dengan dasar per-hitungan kebaikan, yaitu memelihara kedamaian di dalam kehidupan manusia di dunia. Tuhan telah melengkapi diri kita dengan pikiran yang benar-benar dinamis dan gampang disesuaikan dengan kondisi yang sedang berlangsung. Hal ini merupakan anugerah yang tidak terkirakan bagi kita, makhluk ciptaan Tuhan. Sebab dengan pikiran inilah, maka kita menjadi berbeda dengan makh-luk Tuhan lainnya. Pikiran itu telah diinstall Tuhan sebagai seperangkat sarana bagi kita untuk menghadapi permasalahan tanpa kesulitan, jika kita mem-pergunakan pikiran kita secara proporsional, maka segala permasalahan hanya-lah sebutir debu yang gampang terhapuskan oleh hembusan angin dari mulut kita.
Mengapa pula kita harus bersusah-susah hidup jika kita memiliki sesuatu yang sedemikian hebatnya dalam kehidupan kita. Mengapa kita tidak meman-faatkan segala fasilitas yang ada di dalam diri kita dengan sebaik-baiknya? Mengapa energi yang sangat hebat tersebut harus kita sia-siakan hanya karena kita tidak mengetahui bagaimana cara mempergunakannya?! Mengapa kita tidak sesegera mungkin mengembalikan pola hidup kita dengan lebih mem-fokuskan perhatian pada kemampuan yang ada didalam diri kita sendiri. Meng-apa kita repot-repot memperhatikan segala hal yang ada di luar diri kita semen-tara sebenarnya kita telah memiliki segalanya secara lengkap di dalam diri kita?!
Kalau kita menginginkan kehidupan yang penuh kedamaian, maka se-harusnya kita jauh lebih percaya pada kemampuan yang kita miliki daripada kepada apa yang dimiliki oleh orang lain. Seperti pepatah mengatakan bahwa sebaik-baiknya hujan emas di negeri orang lain, maka masih lebih bagus hujan batu di negeri sendiri. Sebaik-baiknya istana milik orang lain, masih lebih baik lagi gubuk yang kita miliki. Hal ini mendidik kita untuk bersikap lebih realistis. Kita memang seharusnya menghadapi kehidupan ini dengan lebih realistis sehingga kita tidak terlalu jangget jika mengalami kegagalan dan tidak terlalu senang jika kita mendapatkan keberhasilan. Inilah hal yang sesungguhnya harus dijadikan sebagai bekal terbaik bagi kehidupan kita.
Segala kemampuan yang diinstall Tuhan ke dalam sistem kehidupan kita sebenarnya bukan sekedar sistem yang pasif, bukan sistem searah melainkan sistem yang berlaku untuk saling terlibat dan hidup dalam koordinasi tingkat tinggi. Sistem yang berada di dalam diri kita merupakan sistem yang memberi-kan kemudahan-kemudahan kepada kita. Sistem kehidupan kita adalah sistem yang bersifat aktif, artinya selalu dan selalu melakukan perubahan dan tindakan untuk memberikan respon terhadap setiap kondisi dan memberikan perlindung-an diri dari segala hal yang bersifat menyerang diri kita. Segala yang telah kita peroleh dari kehidupan ini merupakan manifestasi dari segala kondisi yang terjadi di dalam diri kita dan berkaitan dengan kondisi di luar diri kita.
Kondisi di dalam diri kita memang seharusnya kita persiapkan sedemi-kian rupa sehingga selalu siap menghadapi kondisi yang terjadi dalam kehidup-an ini. Salah satu langkah yang dapat kita lakukan adalah dengan memupuk sikap hidup yang penuh dengan kreativitas positif yang dapat menjadi sarana untuk mencapai kedamaian hidup. Dengan memupuk kreativitas diri, maka se-tidaknya kita selalu mempunyai solusi setiap kali menghadapi permasalahan hidup. Kreativitas yang kita asah setiap saat menjadikan kita sebagai sosok yang selalu mampu menjawab tantangan hidup secara cepat dan tepat tanpa harus mengorbankan kondisi kehidupan duia dalam diri. Diri kita ini ibaratnya adalah sebuah sawah yang mempunyai tingkat kesuburan yang sangat tinggi tetapi berlum digarap sebagaimana mestinya. Kalau sawah tersebut dibiarkan begitu saja, maka sampai kapanpun sawah tersebut tidak dapat memberikan hasil bagi kehidupan kita, bahkan bisa jadi justru memberikan kepada kita permasalahan yang tiada kunjung berhenti. Tetapi hal tersebut tidak bakal terjadi kalau kita dengan penuh kreativitas mengelola sawah dan memupuknya dengan segenap hati kita. ya, kita memang perlu memupuk sawah kita sehingga kondisi tanah-nya tetap terjaga kesuburannya. Bagaimanapun jika tanah atau sawah terus menerus dipergunakan atau diambil hasilnya, maka suatu saat pasti bakal meng-alami kondisi yang serba tidak karuan. Komposisi zat penyusun tanah bakal mengalami perubahan yang sangat signifikan dan menyebabkan tidak mampu lagi memberikan unsur hara terbaik bagi tanaman yang kita tanam.
Sama dengan kondisi tanah atau sawah yang setiap saat harus kita tanami, kita kelola untuk diambil hasilnya, maka pada saatnya pasti mengalami kejenuhan., maka pikiran kita juga bersifat seperti itu. Tanah dan sawah dapat mengalami tingkat kejenuhan yang sangat tinggi sehingga tidak mampu lagi memberikan zat-zat terpakai dan terbutuhkan oleh tanaman sehingga tanaman yang ditanam pada tanah jenis itu-pun pada akhirnya menjadi begitu kerdil. Apalah artinya tanaman yang kerdil, artinya tidak dapat memberikan hasil yang maksimal bagi kehidupan kita? Bahkan bisa jadi tanaman yang kita biayai dengan dana cukup besar pada saat menanam akhirnya hanya memberikan kekecewaan yang sangat pada kehidupan kita sebab tanaman yang kita harap-kan justru mati di tanah yang menurut kita sangat subur. Untuk menghadapi hal atau kondisi tersebut, maka perlu adanya sikap dan pola penanaman yang sesuai dengan kondisi. Kita harus mampu menciptakan sebuah kondisi sedemikian rupa sehingga tanaman dan tanah yang kita harapkan dapat memberikan hasil semaksimal mungkin. Demikian juga dengan pola kehidupan kita yang semakin hari semakin menyesakan dada saja ini. Bagaimana-pun kita harus dapat mem-berikan langkah-langkah efektif sehingga kita dapat mempertahankan eksistensi diri kita. langkah-langkah inilah yang selanjutnya kita katakan sebagai langkah-langkah strategis atau kreativitas diri secara maksimal.
Hidup memang tidak luput dari pola kehidupan yang penuh kreativitas sebab segala hal yang kita hadapi merupakan manisfestasi dari segala hal yang sedang kita pikirkan. Kita seringkali mengharapkan adanya suatu kondisi yang dapat menjamin pola kehidupan kita menjadi lebih baik. Keinginan ini merupa-kan upaya untuk mempertahankan diri dari segala hal yang membuat diri terancam dan sebagainya. Kita harus memupuk potensi diri kita dengan sebaik-baiknya sehingga muncul dalam bentuk kreativitas yang tidak berbatas dari diri kita. Kita perlu memupuk segala hal yang menjadi potensi dasar kita sehingga setiap perkembangannya merupakan manifestasi dari setiap keinginan kita untuk kebahagian diri dan manusia pada umumnya. Dengan langkah-langkah seperti in, maka setidaknya kita dapat mempertahankan eksistensi kemanusiaan kita. Dengan kreativitas yang kita lakukan dalam setiap langkah kehidupan, setidaknya kita dapat melihat hal-hal yang perlu dilakukan dan yang tidak perlu dilakukan untuk mempertahankan eksistensi hidup kita. Kreativitas yang se-banyak mungkin menjadikan kita sebagai sosok-sosok yang lebih mengerti dan siap menghadapi setiap permasalahan hidup lebih cepat dan tepat dibandingkan yang lainnya. Ya, kreativitaslah yang sebenarnya menjadikan seseorang bertahan dalam eksistensinya di kehidupan ataukah terlindas dan selanjutnya sama sekali tidak berbekas dalam perjalanan hidup selanjutnya. Dengan kreativitas yang kita miliki, maka kita dapat segera mengantisipasi setiap kejadian hidup yang mung-kin menyergap perjalanan hidup kita ini. Oleh karena itulah, mari kita tingkat-kan kemauan dan kemampuan mengembangkan kreativitas diri menuju per-siapan diri menghadapi kondisi hidup yang semakin mengglobal.
Hidup ini memerlukan berbagai cara dan langkah sehingga dapat me-nutup segala celah dan kemungkinan kegagalan dalam perjalanan kehidupan kita. Jika kita hanya mendasarkan pada kemampuan dasar yang tidak pernah kita asah atau poles sama sekali, maka setidaknya kita pasti menghadapi sebuah kondisi yang serba tidak karuan dan memberikan pada kita kemungkinan kegagalan yang lebih besar daripada keberhasilan yang diharapkan. Memang kita boleh saja mendasarkan semua kegiatan atas kemampuan dasar yang ada di dalam diri kita, tetapi kemampuan dasar tersebut dapat dikatakan sedemikian mentahnya sehingga belum siap jika harus diadu dengan keadaan didalam kehidupan ini. Kemampuan dasar yang kita miliki di setiap diri kita adalah ke-rangka yang selanjutnya harus kita bangun sehingga kokoh dan mempunyai kekuatan untuk menghadapi setiap permasalahan hidup yang terjadi. Kerangka itu belum siap jika harus dihadapkan secara langsung dengan kondisi kehi-dupan yang sebenarnya sudah jauh berpengalaman dairpada kemampuan yang ada di dalam diri kita. Oleh karena itulah, maka kerangka kemampuan tersebut harus kita upayakan agar mempunyai kemampuan lebih baik dan semakin baik setiap saatnya. Kita harus terus mengasah dan melatih kerangka tersebut dalam sebuah kegiatan yang pasti memberikan proses penguatan dan pengembangan sampai kemudian kerangka tersebut benar-benar siap menghadapi setiap kon-disi kehidupan. Dengan melatih kerangka tersebut, seperti ketika kita men-dirikan sebuah rumah, maka jika hanya kerangka saja, maka hal tersebut sama sekali tidak berguna bahkan dapat membuat kita celaka karenanya. Oleh karena itulah, maka kita menambahkan tembok dan atap sehingga mampu menjadi perlindungan bagi kita dari segala marabahaya yang timbul oleh kehi-dupan ini. Begitulah seharusnya kondisi kemampuan yang ada di dalam diri kita. Kita persiapkan segala kemungkinan yang harus kita lakukan dalam menghadapi kondisi kehidupan dengan mengembangkan potensi atau kemampuan diri sebaik mungkin sehingga hidup kita dapat damai dan bahagia. Bukankah hal itu yang selalu kita tuntut dari kehidupan ini?!
Hidup ini memang serba tidak pasti dan memberikan setiap kemungkin-an pada kehidupan ini dengan berbagai kondisi yang tidak dapat diprediksi secara pasti. Kita harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya sehingga tidak ter-masuk dalam golongan orang-orang yang mengalami kegagalan dalam hidup sebab tidak mempersiapkan diri dalam menghadapi kehidupan yang serba tidak pasti ini. Hidup adalah rahasia miliki Tuhan dan kita tidak dapat mengetahui secara pasti apa yang sebenarnya sedang ditulis Tuhan sebagai skenario kehi-dupan ini. Kita tidak pernah mengetahui apa yang bakal terjai tetapi kita hars selalu siap menghadapi setiap kemungkinan yang bakal terjadi dalam ke-hidupan kita. Inilah yang dinamakan kehidupan sebagai sesuatu yang tidak pasti. Kadangkala kita sudah siap menghadapi permasalahan dan siap me-nyelesaikannya secara cepat dan tepat, tetapi ternyata permaslaahan tersebut tidak menghampiri kita. Kita justru terbebas dari permasalahan tersebut secara otomatis. Tanpa susah-susah persoalan tersebut telah terselesaikan oleh kejadian lain yang mengcounternya dan itu dari alam sendiri, bukan dari kita. Inilah rahasia yang selalu terselip diantara perjalanan kehidupan kita sebagai makhluk Tuhan yang tidak mampu mengetahui sebelum mengalami secara langsung.
Kita memang sekedar pelaku sebuah cerita panjang kehidupan dan tidak dapat lagi mengundurkan diri dari palagan kehidupan itu. Kita harus menjalani peran kita hingga pada saatnya nanti. Inilah perjanjian tidak tertulis yang telah kita teken ketika pertama kali Tuhan menghembuskan arwah kita pada sesosok janin di dalam alam kandungan ibu kita. Ketika arwah kita sudah memasuki sosok janin di dalam alam kandungan ibu, maka mulai saat tersebut kita sudah harus siap menghadapi kehidupan panjang yang begitu keras dan kejam. Kita sudah tidak dapat lagi menghindar dari segala hal yang berhubungan dengan proses kehidupan yang ada di dunia kehidupan ini.
Tetapi, meskipun demikian, bukan berarti kita tidak memiliki hak untuk mengembangkan diri sebab dalam kenyataannya kita memiliki keluasan dalam proses menghadapi kehidupan yang kita sesuaikan dengan kondisi hdiup kita. Kita mempunyai kemampuan untuk menyiasati kehidupan untuk memposisikan kehidupan kita pada kondisi terbaik dan mampu membawa kedamaian dan kebahagiaan hakiki dalam diri kita. Kita mempuyai kemampuan untuk me-ngembangkan diri sedemikian rupa sehingga mampu menghadapi masalah kehidupan. Tentunya hal tersebut tidak terlepas dari segala upaya yang kita lakukan untuk menghadapi kehidupan. Kita tidak dapat hanya mengharap mukjijat turun untuk kita sehingga apa yang kita harapkan dapat terwujud begitu saja. Semua itu bukanlah hal yang terjadi pada setiap orang sebab mukjijat hanya diberikan Tuhan pada orang-orang pilihan dan memang telah Dia tentukan. Apakah kita termasuk dalam kelompok orang-orang pilihanNya?
Oleh karena itulah, maka sebaiknya kita benar-benar dapat mengefektif-kan segala kemampuan yang ada di dalam diri kita sedemikian rupa sehingga setiap permasalahan hidup dapat kita selesaikan secara proporsional, sesuai dengan program yang telah kita susun dan kehidupan kita tenang, nyaman, dan damai. Untuk hal tersebut kita dituntut untuk dapat menelaah setiap perma-salahan hidup lantas menciptakan solusi-solusi penanganan yang cepat dan tepat sehingga kita tidak terlalu terkungkung dalam permasalahan hidup ter-sebut. Kita harus mempunyai langkah-langkah strategis dalam menghadapi se-tiap permasalahan dan mempunyai kemampuan untuk menerapkan semua langkah-langkah tersebut dalam kehidupan nyata sehingga benar-benar efektif.
Pikiran kita adalah sebuah alam dengan sekian banyak sumber energi yang selama ini dipercaya merupakan energi positif yang mampu mengubah dunia sekalipun. Dengan mempergunakan alam pikiran secara efektif, maka kita dapat melakukan perubahan besar-besaran terhadap kondisi kehidupan kita secara menyeluruh. Kita dapat melihat kenyataan hidup yang kita alami sekarang ini, bagaimana kita telah ditelan oleh pola pemikiran orang-orang yang benar-benar memanfaatkan alam pikirannya secara maksimal dan efektif. Kita melihat dan merasakan betapa pengaruh teknologi yang sedemikian besar sehingga setiap jengkal langkah kita selalu didasari oleh penerapan hasil pengembangan teknologi. Setiap bagian kehidupan kita tidak terlepas dari pengaruh eksistensi hasil pengembangan teknologi. Semua ini adalah hasil pengembangan alam pikiran oleh beberapa orang sedemikan maksimal dan efektifnya sehingga mampu menjadi pola kehidupan yang mengglobal bagi seluruh manusia di dunia. Tidak ada seorang-pun yang merasa enak hati jika merasa ketinggalan pengembangan teknologi. Setiap orang merasa harus selalu mengikuti perkembangan dan pengembangan teknologi kehidupan sehingga tidak dikatakan ketinggalan jaman. Hal ini merupakan sebuah fenomena yang terjadi karena kita menerapkan kekuatan alam pikiran secara maksimal dan efektif. Hal ini memungkinkan sebab alam pikiran memang merupakan dunia dengan sumber energi yang tidak ada habisnya, sampai hilangnya kehidupan.
Kita seharusnya dapat memposisikan diri sebagaimana mereka, yaitu me-manfaatkan alam pikiran kita secara maksimal dan efektif. Setiap saat kita harus memanfaatkan alam pikiran kita sedemikian rupa sehingga selalu berada pada kondisi refresh dan up to date. Kita harus selalu menyesuaikan kondisi kehidup-an di dalam diri kita sehingga seimbang dengan kehidupan di dunia luar diri kita. Alam pikiran kita yang sebenarnya sangat potensial untuk proses pe-ngembangan dan perkembangan diri merupakan salah satu sarana yang paling tepat untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya dalam menghadapi pola kehidupan yang semakin luas wilayahnya dan mengharuskan kita untuk selalu siap menghadapinya.
Kondisi diri yang selalu refresh dan up to date menjadikan setiap bagian diri selalu siap menghadapi kondisi terbaru yang ada didalam kehidupan. Untuk menjadikan diri selalu refresh dan up to date, maka kita secara intens harus selalu meningkatkan kemampuan diri dengan mengembangkan kreativi-tas positif menuju langkah-langkah strategis yang mengarah pada survival ke-hidupan yang nyata. Dengan peningkatan kualitas diri melalui langkah-langkah strategis dalam perkembangan dan pengembangan kemampuan diri yang ber-manifestasi pada kebuTuhan menghadapi kondisi kehidupan yang semakin tidak karuan ini.
Bagaimanapun, kreativitas yang terasah jauh lebih baik daripada kita hanya duduk menunggu datangnya nasib baik yang terkirim dari dunia balik awan yang jelas-jelas tidak karuan dimana, negeri Antaberantah! Kita disini tidak sedang menunggu sesuatu jatuh dan memberikan kedamaian pada kehi-dupan kita. Kedamaian itu tidak bakalan datang, jatuh langsung dari langit. Kedamaian itu adalah sesuatu yang harus kita usahakan agar kita dapat me-milikinya. Tanpa diusahakan, maka segala hal di dalam kekehidupan ini hanya-lah wacana dan tetap menjadi wacana yang tidak pernah termanifestasikan dalam bentuk kegiatan hidup yang nyata.
Tetapi, kreativitas itupun hanyalah wacana jika ternyata hanyalah sebuah kegiatan yang monoton tanpa proses pengembangan dan perkembangan menuju perbaikan dan kebaikan untuk kehidupan ini. Kita seharusnya terus memupuk kreativitas kita dan menyesuaikannya dengan kondisi yang dibutuhkan dalam kehidupan. Jika kita tidak pernah mengembangkan kreativitas kita, bisa jadi yang kita terapkan dalam kehidupan hanyalah sesuatu yang sebenarnya sudah sangat ketinggalan jaman dan tidak sesuai untuk jaman sekarang ini.
Marilah kita kembangkan kreativitas diri kita semaksimal mungkin sehingga kita dapat mempersiapkan diri untuk meghadapi setiap kondisi yang tercipta dalam perjalanan hidup tanpa harus bersusah payah mencari segala hal untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan hidup yang semakin sukar menjawab-nya dengan benar. Marilah kita pupuk kreativitas kita untuk segala hal terbaru yang berlaku di dalam kehidupan ini sehingga kita tergolong orang-orang yang selalu mengikuti perkembangan jaman dan tidak ketinggalan jaman. Kreativitas merupakan jawaban yang paling cepat dan tepat pada saat kita harus meng-hadapi coba kehidupan yang semakin mengglobal dan tidak pandang bulu

Tidak ada komentar: